Gili Trawangan, Lombok Utara – Lupakan sejenak pantai-pantai yang tenang dan sunset yang damai. Gili Trawangan, destinasi travelling ikonik, bersiap menjadi saksi bisu dari pertarungan epik antara daya tahan fisik dan ketangguhan mental dalam ajang lari ketahanan ekstrem: “the Gili Backyard Ultra – the Mindloop”.
Lebih dari sekadar balapan, event ini adalah sebuah eksplorasi ke dalam “Mindloop”—lingkaran tak berujung dari tantangan mental yang menjadi esensi sejati dari format Backyard Ultra.
🔥 Format Brutal yang Menguji Jiwa
Berbeda dengan maraton atau ultra-marathon biasa yang memiliki jarak dan durasi pasti, format Backyard Ultra (BYU) dikenal dengan karakternya yang sangat menantang dan “brutal”.
Peserta akan dihadapkan pada lintasan sejauh 6,706 kilometer (4,167 mil). Loop ini harus diselesaikan dalam waktu tepat satu jam. Segera setelah waktu cut-off satu jam berakhir, loop berikutnya (lap kedua) akan dimulai. Proses ini berlanjut setiap jam, tanpa henti, hingga hanya tersisa satu pelari saja (The Last Man Standing).
Sejumlah pelari ultra top dunia telah membuktikan bahwa kunci utama dalam format ini bukanlah kecepatan, melainkan kemampuan untuk mengelola waktu pemulihan yang sangat singkat, strategi nutrisi, dan, yang terpenting, pertempuran psikologis untuk kembali berdiri di garis start setiap jamnya—inilah inti dari “the Mindloop”.
🏝️ Kolaborasi dan Misi Mulia
Event ini tidak hanya berfokus pada prestasi olahraga, tetapi juga didukung oleh kolaborasi kuat dengan misi sosial yang mendalam.
- Pondoksanti : Sebagai tuan rumah, resor indah ini menyediakan basecamp yang akan menjadi zona pit stop dan pemulihan bagi para pelari.
- Right Reasons Running : Komunitas dan organisasi yang dikenal karena mempromosikan lari sebagai alat untuk kebugaran fisik dan mental.
- Powered by Eka Jaya Fast Ferry : Dukungan logistik dari Eka Jaya Fast Ferry memastikan akses yang mulus bagi para peserta dan kru menuju Gili Trawangan, mengubah “gelombang menjadi keajaiban” dalam perjalanan.
Secara khusus, ajang ini juga bermitra dengan SIRA (Bersama Kita Bisa), membawa pesan kuat tentang kesehatan mental (mental health) ke dalam arena olahraga ketahanan. Melalui tagline “Together We Can”, The Gili Backyard Ultra bertujuan untuk menunjukkan bahwa olahraga ekstrem dapat menjadi metafora kuat untuk mengatasi tantangan mental dalam kehidupan sehari-hari.
“Setiap pelari yang memutuskan untuk kembali berlari pada jam ke-20 atau ke-30 adalah demonstrasi nyata dari ketahanan mental. Ini bukan hanya tentang kaki, ini tentang kepala,” ujar salah satu perwakilan dari panitia penyelenggara.
🌟 Siapa yang Akan Menjadi The Last Man Standing?
Lintasan di Gili Trawangan menawarkan kombinasi unik antara keindahan tropis dan medan yang menantang, dengan suhu dan kelembaban yang tinggi. Hal ini akan menambah lapisan kesulitan ekstra bagi para pelari.
Para atlet yang ditampilkan dalam banner menggambarkan semangat kompetisi yang intens—mulai dari veteran berpengalaman hingga ultra-runner muda yang haus akan tantangan. Pertanyaan besar yang menanti adalah: Berapa loop yang akan ditempuh? Apakah rekor nasional akan pecah di Gili Trawangan?
“The Gili Backyard Ultra – the Mindloop” menjanjikan tontonan yang mendebarkan, bukan hanya sebagai ajang adu cepat, melainkan sebagai perayaan dari potensi manusia untuk melampaui batas yang dianggap mustahil.
Saksikan bagaimana para pelari berjuang di tengah keindahan Gili Trawangan, membuktikan bahwa batas terluar dari fisik seringkali terletak di kedalaman pikiran.
